KEMENANGAN besar dipetik Persebaya U-17 pada match day pertama putaran kedua fase grup Piala Soeratin U-17 2018 di Lapangan Persebaya, Karanggayam, Selasa (7/8). Menjamu tim sekota yaitu Suryanaga Conection, Bajul Ijo cilik tampil garang dan mengakhiri laga dengan skor telak yaitu 4-0. Dengan hasil tersebut, Persebaya U-17 makin kokoh di puncak klasemen sementara Grup A dengan mengemas 10 poin.
Dominasi Persebaya U-17 memang sudah terlihat sejak awal jalannya pertandingan. Tim, asuhan Seger Sutrisno tersebut beberapa kali mengobrak-abrik pertahanan Suryanaga Connection. Namun, baru di menit ke-20 usaha Persebaya U-17 membuahkan hasil. Dicky Kurniawan Arifin berhasil melesatkan tendangan spektakuler dari luar kotak penalti dan membawa Persebaya unggul 1-0.
Unggul satu gol, Persebaya makin bersemangat menggedor pertahanan lawan. Terbukti dengan tambahan dua gol sebelum turun minum. Masing masing melalui Roy Yusuf Ivansyah di menit ke-39 dan Azizul Al Faris Ardiansyah di waktu injury time.
Usai turun minum, Persebaya U-17 tak mengendorkan permainan menyerang. Namun beberapa kali juga Persebaya U-17 kerepotan dengan serangan balik lawan. Meski begitu, Azizul Al Faris Ardiansyah memperlebar keunggulan Persebaya di menit ke-60. Gol tersebut menutup pesta Persebaya U-17 sore tadi.
Pelatih Persebaya U-17, Seger Sutrisno cukup puas dengan kinerja anak asuhnya kali ini. Apalagi apa yang ia instruksikan berhasil dijalankan dengan baik oleh anak asuhnya. Meski demikian, ia tetap mempunyai bahan koreksi untuk laga esok (8/8) melawan Persema 1953.
“Anak-anak dari lini per lini sudah bagus, tapi di tengah masih kurang komunikasi. Dan di 30 menit awal mereka mengikuti irama permainan lawan. Ini yang akan kami perbaiki untuk besok apalagi tadi saya lihat sekilas Persema bagus, tapi tadi mereka kurang beruntung saja saat lawan Pamekasan FC sehingga kalah 1-0,” jelas Seger
Sementara itu, manajer Persebaya U-17 Mauritz Benhard Pangkey yang turut menyaksikan laga tersebut memberikan apresiasi kepada tim lawan. Menurutnya Suryanaga Connection mempunyai mental bermain yang bagus. Pasalnya meski sudah tertinggal empat gol, pasukan M. Suhaimi tersebut tetap termotivasi untuk mengejar ketertinggalan
“Applause untuk Suyanaga, mental mereka bagus. Mereka tidak patah semangat walaupun sudah tertinggal banyak,” ujar pria yang akrab disapa Champ tersebut. (*)
