HARUS SIAP: Irfan Jaya (kiri), Sidik Saimima (tengah) dan Thaufan Hidayat melakukan joging saat sesi latihan Persebaya di Stadion Polda Jatim, Surabaya, Sabtu (19/8). (Foto: Angger Bondan/Jawa Pos)

Kuatkan Fisik Menuju Tuban

PERSEBAYA Surabaya bakal bertandang ke markas Persatu Tuban pada 28 Agustus. Menjelang laga itu, pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera tidak ingin terburu-buru untuk menentukan tim. Dia ingin memantau terlebih dahulu kondisi setiap pemain.

<

Dalam latihan di lapangan Polda Jatim kemarin pagi, pelatih asal Argentina itu memberikan porsi lebih banyak untuk penguatan fisik dan finishing touch. Tiga pemain absen. Antara lain Fandry Imbiri dan Oktafianus Fernando yang berada dalam tahap penyembuhan cedera. Satu pemain lagi adalah Irfan Jaya. Dia minta izin tidak ikut latihan karena sakit.

<

"Selalu saya bilang, di tim ini tidak ada pemain inti dan cadangan. Semua harus siap untuk pertandingan. Saya harus terus melihat perkembangan setiap pemain. Semua memiliki kesempatan kalau memang siap dan layak untuk bertanding," kata Alfredo.

<

Setelah sesi latihan fisik dan finishing touch, Rendi Irwan dkk mengikuti small game. Tim dibagi menjadi empat. Setiap tim memiliki jatah lima menit untuk berhadapan.

<

"Setiap pemain sama saja. Mereka harus tunjukkan yang terbaik di latihan untuk jaga stamina. Pertandingan berikutnya memang masih lama. Tapi, kami tidak boleh meremehkan. Yang utama, kami harus kuatkan fisik dulu," tutur Alfredo.

<

Sementara itu, Fandry dan Oktafianus kemarin menjalani tes magnetic resonance imaging (MRI) di National Hospital, Surabaya. Keduanya sama-sama mengalami cedera lutut. Fandry sudah dua minggu mengalami cedera itu. Dia sempat absen ketika Persebaya melawat ke markas Persepam Madura Utama pada 10 Agustus lalu. Mantan pemain Semen Padang itu kembali bermain kala menjamu PSIM Jogjakarta (16/8).

<

Lain cerita Ofan - sapaan akrab Oktafianus. Dia sebenarnya sudah merasakan sakit di lutut kanan setelah melawan Persepam. Tetapi, dia tetap turun saat timnya melawan PSIM, bahkan mencetak satu gol. "Kalau joging mungkin masih kuat, tapi kalau sprint tidak kuat. Belum coba dipakai passing sih. Tapi, dokter menyarankan untuk istirahat dulu," ujar Ofan.

<

Staf pelatih Persebaya Adhimas Hapto Prakoso mengatakan, Fandry dan Ofan harus menjalani MRI untuk mengetahui secara pasti bagian yang mengalami masalah. Dengan begitu, bisa segera diputuskan solusinya.

<

"Kalau dipaksakan akan membuat mereka semakin mengkhawatirkan. Kompetisi masih panjang dan tim butuh mereka. Hasilnya mungkin akan keluar tiga hari lagi," ujar dokter lulusan Soochow University, Tiongkok, itu. (dit/c11/ca)

<

Story provided by Jawa Pos

BERITA LAINNYA