Persebaya harus mengakui keunggulan tamunya Persija Jakarta dengan skor 1-3 pada lanjutan BRI Super League 2025/2026 pekan 9 di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (18/10) malam.
Tertinggal dua gol di babak pertama, pelatih Eduardo Perez melakukan perubahan strategi dengan memasukkan Gali Freitas untuk menambah daya serang menggantikan Malik Risaldi. Perubahan ini hampir membuahkan hasil cepat. Pada menit ke-46, Mihailo Perovic sempat membobol gawang Persija, namun gol tersebut dianulir oleh wasit.
Laga berjalan semakin intens. Persija memperoleh peluang berbahaya melalui kaki Rizky Ridho pada menit ke-51. Sepakan kerasnya mengarah ke gawang Ernando, namun mampu ditepis oleh Ernando Ari.
Green Force terus menekan. Pada menit ke-58, Gali Freitas mencoba peruntungannya dengan tembakan jarak jauh yang mengarah ke gawang, tetapi kiper Carlos Eduardo berhasil menepis bola tersebut.
Petaka datang di menit ke-73, ketika wasit menunjuk titik putih setelah pelanggaran di kotak penalti oleh Catur Pamungkas. Allano de Lima yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa Persija unggul 0-3.
Persebaya akhirnya memperkecil ketertinggalan pada menit ke-77. Umpan sepak pojok Francisco Rivera disambut Leo Lelis yang menjebol gawang Carlos Eduardo. Skor berubah menjadi 1-3.
Di sisa waktu pertandingan, kedua tim sama-sama menciptakan peluang. Namun hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada gol tambahan tercipta. Persebaya pun harus rela kehilangan poin dan tertahan di posisi ke tujuh dengan raihan 10 poin.(*)