Rizky Ridho melepaskan tendangan di sesi latih finishing yang diselenggarakan pagi tadi. (Persebaya)

Muda, Bukan Halangan Ridho Jadi Kapten

Usia muda tidak menghalangi Rizky Ridho Ramadhani untuk menjadi kapten Persebaya. Pemain 20 tahun itu siap menjadi pemimpin rekan-rekannya untuk menghadapi Persita besok malam di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Ridho menjadi kapten karena Alwi Slamat yang menjadi kapten nomor 1 terpaksa absen karena cedera. Ia sedang menjalani perawatan di kampung halamannya di Maluku. 

Pun demikian halnya dengan kapten kedua Leo Lelis. Ia masih harus menunggu satu pekan lagi untuk benar-benar fit dari cedera otot betis.

”Tidak masalah masih muda menjadi kapten,” kata pelatih Persebaya Aji Santoso. ”Meski masih muda, Ridho punya kapabilitas menjadi kapten, leadership maupun skill. Ia adalah salah seorang bek tengah terbaik di Indonesia, buktinya ia reguler menjadi pemain inti di timnas,” lanjutnya.

Ridho memang menjadi salah satu pemain kesayangan pelatih timnas Shin Tae-yong. Setiap ada agenda timnas senior maupun U-23, Ridho selalu dipanggil Tim Merah Putih.  

Kapten muda sendiri bukan hal baru di Persebaya. pada musim-musim lalu, pemain dengan usia 20 tahun atau di bawah 25 tahun banyak menjadi kapten. Biasanya mereka berlabel pemain timnas seperti Ridho. Dari tahun ke tahun Persebaya memang memiliki stok pemain timnas melimpah. 

”Saya siap kalau dipercaya pelatih menjadi kapten,” tegas Ridho. (*)

 

BERITA LAINNYA