Aksi Bonek Mojokerto saat membagikan masker di salah satu pasar di Mojokerto pada Minggu (19/7) lalu.
Gerakan Satu Juta Masker

Luar Kota Jawab Panggilan #WANIMASKERAN

 

Seruan gerakan Satu Juta Masker lewat tagar #WANIMASKERAN ternyata tidak hanya mendapatkan respon Bonek yang ada di Surabaya. Suporter Persebaya yang berada di dota penyangga Surabaya seperti Sidoarjo Mojokerto dan Gresik juga ikut bergerak.

Komunitas Bonek di beberapa titik di kota tersebut merasa ikut terpanggil saat muncul seruan gerakan Sejuta Masker. Tanggulangin, Krian, Mojosari, Driyorejo, Tarik merupakan sebaguan kecil dari komunitas Bonek sekitar Surabaya yang ikut menyemarakkan #WANIMASKERAN.

Layaknya virus, tagar #WANIMASKERAN terus menyebar hingga ke seluruh penjuru pulau Jawa. Bonek Pasuruan, Lamongan, Jombang, Kediri dan Nganjuk tidak mau ketinggalan untuk ikut ambil bagian. Bahkan Bonek yang membagikan masker juga dijumpai di jalan-jalan sekitar Tugu Jogjakarta hingga stadion Maguwoharjo Sleman.

Rasa solidaritas menjadi latar belakang keikutsertaan komunitas Bonek di berbagai kota untuk turut serta dalam kampanye #WANIMASKERAN. "Awalnya memang gerakan ini untuk menghijaukan kembali Surabaya, namun melihat kenyataan di lapangan bahwa kesadaran masyarakat di kota lain juga mulai menurun maka teman-teman tergerak untuk ikut turun ke lapangan," ungkap salah satu perwakilan Bonek luar kota, Tulus Budi.

Pria yang akrab disapa Cak Tulus tersebut mengungkapkan komunitas luar kota Surabaya juga akan terus mendukung gerakan yang bertujuan mempercepat penyelesaian pandemi Covid-19. "Kami memang tidak punya program khusus dari internal namun jika yang di Surabaya membutuhkan support dan pandemi ini masih terus berlangsung maka ini bukan menjadi aksi terakhir kami," pungkasnya. (*)

 

 

BERITA LAINNYA