Persebaya mencuri satu poin saat menghadapi PSBS Biak pada pekan ke-10 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (24/10) sore. Green Force tampil tangguh meski harus bermain dengan sembilan pemain sejak babak pertama.
Memasuki paruh kedua, PSBS langsung menekan lewat berbagai skema serangan. Namun pertahanan Persebaya yang dikomandoi Ernando Ari tampil disiplin dan mampu meredam setiap ancaman hingga menit ke-60.
Untuk menambah daya gedor, pelatih Persebaya Eduardo Perez memasukkan Malik Risaldi dan Randy May menggantikan Mihailo Perovic serta Gali Freitas di menit ke-57.
Menit ke-69, giliran Bajol Ijo mendapat peluang. Malik Risaldi yang lolos dari kawalan lawan melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti, tetapi bola masih mampu diamankan kiper PSBS Biak, Aldo Geraldo.
Semenit berselang, PSBS Biak membalas lewat sundulan Mohcine Hassan. Beruntung Ernando berada di posisi yang tepat dan berhasil menepis bola dengan refleks cepat.
Persebaya mendapat sedikit keuntungan di menit ke-76 setelah pemain PSBS, Nurhidayat, diganjar kartu merah usai melakukan pelanggaran keras terhadap Francisco Rivera.
Menjelang akhir laga, Green Force memiliki dua peluang emas. Menit ke-83, Malik melakukan penetrasi dari sisi kanan dan memberikan umpan ke Francisco Rivera. Gelandang asal Meksiko itu kemudian mengirimkan umpan lambung ke tiang jauh yang disambut Rachmat Irianto, namun bola gagal dimaksimalkan.
Lima menit kemudian, kombinasi Rivera dan Malik kembali membahayakan gawang PSBS. Sayangnya, penyelesaian akhir belum membuahkan hasil.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor imbang 0-0 tidak berubah. Hasil ini membuat Persebaya membawa pulang satu poin dan tertahan di posisi ke-9 klasemen sementara dengan raihan 11 poin. (*)