Persebaya membuka musim 2020 dengan hasil seri. Meski banyak menguasai bola, Green Force gagal mengalahkan tim tamu Persik Kediri. Menurut Aji Santoso timnya kurang beruntung.
"Pertandingan sangat seru malam hari ini, berakhir seri 1-1, yang jelas tidak ada yang salah dengan cara bermain kami. Kami sudah tampil bagus terutama di babak kedua, karena memang babak pertama kami masih melihat bagaimana cara dia bermain," terang Aji.
Permainan Persebaya memang sempat sulit berkembang di babak pertama. Bajol Ijo baru bisa melepaskan tembakan di menit ke-31 lewat gelandang Aryn Williams. Petaka bagi Persebaya justru hadir dua menit berikutnya. Gaspar Vega mencetak gol lewat eksekusi tendangan penalti. Beruntung Hansamu Yama langsung menyamakan kedudukan di menit ke-37. Setelah memanfaatkan umpan dari tendangan bebas Mahmoud Eid.
Babak kedua Persebaya tampil lebih menekan. Masuknya Ricky Kambuaya, Oktafianus Fernando, dan Patrich Wanggai menambah daya gedor Green Force. Sayang gelombang serangan Persebaya masih belum menemui sasaran hingga peluit panjang dibunyikan.
"Setelah di babak kedua kami merubah sedikit taktik, dan itu banyak peluang, terbukti 4-5 peluang yang seharusnya menjadi gol tidak terjadi gol," jelas Aji.
Pelatih yang pernah menukangi timnas Indonesia tersebut juga memuji permainan tim lawan. Meski menampilkan permainan bertahan, tapi tim Macam Putih juga bisa mengancam Persebaya.
Sementara itu, Oktafianus Fernando mengamini pernyataan Aji Santoso. Pemain yang dimasukkan di babak kedua tersebut menyatakan bahwa dirinya dan rekan setimnya sudah memberikan yang terbaik. Namun, Dewi Fortuna belum berpihak ke Persebaya. "Sama dengan coach Aji, kami kurang beruntung, dan kami sudah mencoba berusaha maksimal di babak kedua, kembali lagi, kami kurang beruntung hari ini," terang Ofan.
Pada pertandingan selanjutnya Persebaya akan dijamu oleh mantan tim perserikatan lainnya. Makan Konate dkk akan melawat ke kandang Persija pada hari Sabtu tanggal 7 Maret 2020. (*)
