Pagi ini Rachmat Irianto dan Hansamu Yama tidak tampak dalam latihan yang diselenggarakan di lapangan SIER. Kedua pemain bertahan Persebaya tersebut absen dikarenakan memenuhi panggilan PSSI. Tenaga mereka dibutuhkan untuk memperkuat timnas Indonesia dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022.
Bagi Rachmat Irianto ini kedua kalinya mendapat panggilan dari timnas senior. Sebelumnya pemain yang akrab disapa Rian tersebut lebih sering membela timnas U-23 dan U-19. "Alhamdulillah saya mendapatkan panggilan ke timnas senior, yang pasti senang dan bangga," ungkap Rian.
Putra dari legenda hidup Persebaya, Bejo Sugiantoro tersebut bertekad untuk memberi yang terbaik bagi Indonesia. "Sebenarnya tidak ada perbedaan membela timnas di kelompok umur maupun di senior, karena saya akan berusaha yang terbaik untuk Indonesia," sambungnya.
Sementara itu pelatih Persebaya, Aji Santoso mendukung kedua pemain yang dipanggil oleh pelatih timnas, Shin Tae Yong. "Saya sudah mendapat info sejak sebelum lawan Sabah kalau mereka berdua (Hansamu dan Rian) dipanggil timnas," terang Aji. "Saya tetap support mereka, untuk timnas nasional harus kita support dan manajemen pasti juga mendukung," imbuhnya.
Hanya saja pelatih yang juga pernah menukangi timnas Indonesia ini berharap nantinya tidak ada panggilan timnas yang berbenturan dengan jadwal kompetisi. Mengingat di musim lalu banyak jadwal kompetisi yang berbenturan dengan jadwal timnas.
Menurut surat panggilan dari PSSI tertanggal empat Februari, Hansamu dan Rian akan mengikuti training center timnas mulai dari tanggal 13 hingga 23 Februari. Timnas Indonesia baru akan menantang Thailand pada 26 Maret 2020 dalam lanjutan babak penyisihan Grup G putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia . (*)
