Bonek sudah rindu penampilan gelandang bertahan tangguh Persebaya Nelson Alom. Sudah lima bulan lamanya pemain asal Papua itu absen. Sayang, sampai menjelang laga melawan Bhayangkara FC Senin nanti (26/11), kondisinya belum sepenuhnya fit.
“Saat ini kondisi Alom sudah baik. Tetapi, dia masih belum bisa kembali latihan full bersama tim. Masih ada rasa tidak nyaman di gerakan tertentu,” terang dr Pratama Wicaksana Wijaya, dokter tim Persebaya (21/11).
Tommy – sapaan akrabnya – menyebutkan jika awalnya Alom diprediksi bisa ikut berlatih bersama Rendi Irwan dkk Jumat mendatang (23/11). Namun, karena Alom masih merasakan ketidaknyamanan pada kakinya, maka proses terapi ditambah. “Karena ada beberapa kondisi, kami pertimbangkan jika Alom perlu tambahan terapi,” jelasnya.
Dokter yang juga pelari jarak jauh itu akan terus memantau kondisi Alom. Termasuk peluangnya diturunkan saat Persebaya menjamu Bhayangkara FC. “Per hari ini, masih belum. Akan memaksakan kondisinya bila lawan Bhayangkara. Namun, kami selalu evaluasi dan observasi (kondisi Alom) setiap hari,” ungkap Tommy.
Tommy berharap dalam 3-4 hari ke depan, Alom sudah bisa melakoni sesi latihan secara penuh. Itu adalah tahapan terakhir untuk kembali bermain. Masa akhir dari tahapan return to sport.
Nelson mengalami cedera pada lutut kanannya dalam pertandingan melawan Persija pada 26 Juni lalu. Dia harus menjalani operasi untuk memulihkan micro fracture yang dia alami.
Sejak operasi itu, Alom harus memakai kruk untuk berjalan. Proses pemulihan itu membuat pahanya mengecil. Alhasil pemain berusia 28 tahun itu harus berlatih menguatkan otot-ototnya agar kondisinya pulih sehingga bisa dipakai buat latihan.
“Progres return to sport Alom berjalan sesuai alur, mohon doanya agar dia bisa segera bermain,” pungkas Tommy. (*)
