Matias Conti menjadi salah satu pemain Pusamania Borneo FC yang paling diwaspadai Persebaya menjelang matchday ke-25 GO-JEK Liga 1 Sabtu nanti (13/10). Empat gol dari enam pertandingan, membuktikan ketajaman penyerang asal Argentina itu.
Conti mulai membela Borneo pada putaran kedua. Laga perdananya adalah melawan Mitra Kukar pada 6 Agustus lalu. Meski tidak mencetak gol, dia mengantarkan Borneo menang 3-2 dalam laga tersebut.
Baru pada laga kedua pada 11 Agustus melawan Arema FC, Conti mencetak gol. Tidak tanggung-tanggung, langsung dua gol. Gol-gol dari pemain dengan tinggi 183 cm itu mengantarkan Pesut Etam mencuri satu poin dari Malang.
”Ya, dia pemain yang bagus. Kami harus mewaspadainya. Dia membawa perubahan pada lini depan Borneo,” kata Djanur seusai sesi latihan Persebaya di Stadion Jenggolo, Sidoarjo, kemarin.
Presiden Persebaya, Azrul Ananda hadir dalam latihan Persebaya di Lapangan Jenggolo pada Selasa (9/10) (Satriowcs for Persebaya)
Waspada, namun Persebaya tidak gentar dengan Conti. Bagaimana Persebaya mematikan penyerang Mitra Kukar Roberto Rodriguez pada matchday ke-23 lalu, membuktikan ketangguhan lini belakang Bajol Ijo. Dalam laga yang berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan Persebaya itu, Rodriguez yang ketika itu berstatus top scorer tidak berkutik.
Kembalinya O.K. John akan menambah tangguh lini belakang Persebaya. Dengan ketangguhannya dalam duel satu lawan satu, pemain naturalisasi itu bisa diandalkan untuk mematahkan agresivitas Conti.
”Borneo adalah lawan yang tangguh. Pada putaran kedua seperti sekarang, semua harus kami waspadai. Tidak akan ada pertandingan mudah. Karena itu, kami akan berjuang keras untuk meraih hasil maksimal,” papar Djanur.
Ok John berduel bersama Ruben Sanadi dalam sesi latihan Persebaya di Lapangan Jenggolo pada Selasa (9/10) (Satriowcs for Persebaya)
Sayang, dalam laga Sabtu nanti, Persebaya akan kehilangan Abu Rizal Maulana. Pemain yang akrab disapa Rodeg itu harus absen karena mengalami akumulasi kartu. M. Irvan kemungkinan besar akan diandalkan untuk mengisi posisi Rodeg. Dalam beberapa sesi latihan terakhir, dia sudah di-drill khusus oleh Bejo.
”Tentu saja ada efeknya Rodeg tidak bisa turun. Namun, kami sudah siapkan alternatifnya,” ucap Djanur.
Mantan pelatih Persib Bandung dan PSMS Medan itu menyatakan, lini depan Persebaya bisa turun dengan komposisi yang lebih baik dibandingkan dengan saat melawan Arema. Pengatur serangan Robertino Pugliara sudah siap sepenuhnya. ”Kita lihat nanti sampai hari H, siapa yang siap. Namun, secara umum kondisi anak-anak semakin solid,” pungkasnya. (*)
