Asisten Pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro memberi arahan kepada Ruben Sanadi dkk sebelum sesi latihan di Stadion Jenggolo (18/1). (Persebaya)

Djadjang Nurdjaman seperti tidak ”berjodoh” dengan Piala Indonesia. Setiap kali Persebaya melakoni kompetisi yang diselenggarakan PSSI itu, Djanur tidak bisa mendampingi tim. Dalam kondisi seperti itu, asisten pelatih Bejo Sugiantoro ”promosi” untuk memimpin tim. 

Dalam laga perdana melawan PSBI Blitar yang berakhir dengan kemenangan 14-0, Djanur sedang mengikuti program lisensi kepelatihan. Saat Green Force mengalahkan PSKT Sumbawa Barat 4-1 di Mataram, dia juga ada keperluan yang tidak bisa ditinggal. Kini, menjelang laga babak 32 besar melawan Persinga Ngawi, dia harus bertolak ke Spanyol untuk melanjutkan program lisensi. 

Alhasil, Persebaya akan kembali dipimpin Bejo. Seperti halnya dua pertandingan sebelumnya, Green Force yakin bisa meraih hasil maksimal. 

”Sudah rezeki mungkin ya,” kata Bejo sambil tersenyum ketika ditanya komentar harus memimpin Persebaya lagi di Piala Indonesia. ”Program dan latihan sudah disiapkan Coach Djanur bersama tim pelatih. Saya tinggal menjalankan, tidak ada masalah,” lanjut sosok yang mengantarkan Persebaya juara dua kali Liga Indonesia itu.

Bejo menyatakan, selalu berkomunikasi dengan Djanur. Baik saat latihan maupun pertandingan. Komunikasi bisa lebih mudah karena setiap saat bisa melakukan video call atau saling berkirim dokumen skema permainan. 

Menjelang laga melawan Persinga, Bejo menegaskan persiapan timnya berjalan lancar. Bergabungnya Hansamu Yama dan Ruben Sanadi menjadi tambahan kekuatan yang sangat signifikan. ”Semua sudah tahu kualitas Yama dan Ruben. Mereka adalah salah satu yang terbaik di posisinya,” puji Bejo.

Bahwa kepastian laga melawan Persinga masih simpang siur, Bejo tidak mau ambil pusing. Persebaya menurutnya tetap mempersiapkan tim secara maksimal untuk bermain 22 Januari nanti.

”Melawan tim Liga 3, kami tidak boleh meremehkan. Kami berlatih all out untuk menampilkan permainan terbaik,” pungkasnya. (*)

 

 

Populer

Menang di Laga Terakhir, Bersiap Menyongsong Musim Depan
Laga dan Ujian Terakhir untuk Pemain, Dipertahankan Atau Tidak
Persebaya Siapkan Skuad Lebih Cepat dan Lebih Baik Songsong Musim 2024/2025
Catatan Azrul Ananda: Emergency (Bola) Nasional
23 Tahun Lalu, Persebaya Bawa Pulang Trofi Liga Indonesia untuk Kali Pertama
Ernando dalam Pengawasan Tim Dokter Persebaya