Persebaya mencuri satu poin dari lawatan ke Stadion Gelora B.J. Habibie setelah menahan imbang PSM Makassar dengan skor 1-1. Laga berlangsung ketat sejak awal, dengan kedua tim silih berganti menebar ancaman.
Memasuki 10 menit awal babak kedua, Persebaya tampil agresif dan terus menekan lini belakang PSM Makassar. Kokohnya pertahanan Juku Eja yang dipimpin Yuran Fernandes membuat Bajol Ijo mencoba berbagai variasi serangan.
Pada menit ke-56, Dejan Tumbas mencoba membuka peluang lewat tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti, namun sepakannya masih melenceng dari sasaran.
Tekanan kembali hadir di menit ke-68. Gali Freitas melepaskan tendangan keras dari sisi kanan luar kotak penalti yang mengarah ke tiang dekat, namun bola masih melebar dari gawang PSM Makassar.
Dua menit berselang, giliran tuan rumah mengancam. Gledson Paixao melesatkan tembakan keras dari luar kotak penalti yang mengarah tepat ke gawang. Ernando Ari tampil sigap dengan tepisan untuk menjaga skor tetap imbang.
Menit ke-75, Persebaya kembali punya peluang emas. Tendangan sudut Gali mengarah ke tiang jauh dan memicu kemelut di depan gawang. Milos Raickovic berhasil menyambar bola, namun tembakannya masih membentur pemain belakang Juku Eja.
Untuk menambah daya gedor, caretaker Uston Nawawi memasukkan Malik Risaldi dan Randy May menggantikan Dejan Tumbas serta Mihailo Perovic.
Drama terjadi pada masa tambahan waktu. Menit 90+2, tendangan bebas Aloisio Soares meluncur langsung ke arah gawang Persebaya. Bola sempat mengenai mistar sebelum akhirnya keluar.
Sampai peluit panjang dibunyikan, tidak ada gol tambahan yang tercipta. Persebaya pulang membawa satu poin dan sementara tertahan di peringkat sembilan klasemen seementara dengan 13 poin. (*)