Poin pertama gagal didapatkan Persebaya. Bajol Ijo dipaksa menelan kekalahan oleh tuan rumah Persikabo. Gol tunggal Gustavo Tocantis lewat titik putih menjadi pembeda.
Persebaya sempat menekan di awal babak kedua. Striker Silvio Junior mendapatkan peluang emas ketiga dalam pertandingan malam ini. Namun lagi-lagi Diky Indrayana masih terlalu sigap. Sundulan Silvio berhasil diamankan dengan mudah oleh penjaga gawang Persikabo tersebut.
Asik menyerang, Bajol Ijo justru kecolongan. Berawal dari kegagalan Hidayat menghentikan aliran bola yang diarahkan ke Dimas Drajad. Berdiri bebas, Dimas melakukan solo run ke arah gawang Satria Tama. Dandi yang mencoba menghentikan justru melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti.
Wasit Sance Lawita tidak ragu menunjuk titik putih. Gustavo Tocantis yang menjadi eksekutor mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk keunggulan Persikabo.
Bereaksi, Aji Santoso memasukkan Brylian Aldama. Masuknya mantan pemain Persebaya U-20 itu menambah warna lini tengah Bajol Ijo. Salah satu peluang emas yang dibuatnya pada menit ke-71.
Kombinasi umpan pendek dengan Higor Vidal, membuat Brylian tak terkawal di dalam kotak penalti. Sayangnya shooting Brylian masih terlalu lemah dan dengan mudah diamankan Diky Indrayana.
Menargetkan untuk merebut poin, Aji Santoso memasukkan pemain-pemain bertipikal menyerang. Januar Eka san Michael Rumere disuntikkan untuk menambah daya gedor.
Memang tim kebanggaan arek-arek Suroboyo berhasil menciptakan 11 ancaman. Namun tidak ada yang berbuah gol. Hingga akhirnya pertandingan harus ditutup dengan skor 1-0. Persebaya gagal meraih poin perdana. (*)