Arief Catur mengawal ketat pergerakan Irfan jaya pada laga melawan Bali United semalam. (Persebaya)

Melihat hasil, Persebaya tampil buruk di Piala Presiden 2022. Namun, melihat proses menuju Liga 1, pelatih Persebaya Aji Santoso yakin timnya akan meledak di kompetisi sesungguhnya nanti.

Ya, Persebaya tidak lolos ke babak delapan besar. Tergabung di Grup C bersama Persib, Bali United, dan Bhayangkara FC, Bajol Ijo menjadi juru kunci. Tanpa kemenangan, sekali seri, sua kali kalah. 

Meski tersingkir, Aji menegaskan timnya mendapatkan banyak pelajaran dari Piala Presiden. Pemain-pemain baru mayoritas bisa ia jajal. Dinilai kelehihan dan kekurangannya.

“Saya melihat potensi besar dari tim ini,” kata Aji. “Dalam laga terakhir melawan Bali United, kami bisa melihat beberapa pemain muda dan calon debutan di Liga 1 tampil begitu solid. Inilah gunanya preseason,” lanjutnya.

Salah satu calon debutan yang menonjol adalah bek kanan Arief Catur. Laga melawan Bali United tadi malam adalah debutnya di Piala Presiden. Tampil 90 menit, jebolan Persebaya Junior itu tampil taktis dan tangguh. 

Catur bisa menjadi solusi di posisi bek kanan. Posisi yang selama ini dianggap publik lemah jika Koko Ari Araya gabung timnas.

“Saya menilai tim saya masih 50-60 persen. Terutama kondisi fisik. Karena itu, kami akan menggelar pemusatan latihan menuju Liga 1 nanti,” papar Aji.

Pemusatan latihan itu akan diselenggarakan di Jogjakarta selama dua pekan. Dimulai 24 Juni dan berakhir pekan pertama Juni. (*)

 

Populer

Persebaya Kampung Wani, Ratusan Warga Seru-Seruan Bareng Pemain 
Persebaya Siapkan Skuad Lebih Cepat dan Lebih Baik Songsong Musim 2024/2025
Stamina Wilkson dan Marukawa Masih Perlu Ditingkatkan
Persebaya Pulang ke Rumah, Jamu Persija di GBT
Ditahan Imbang Persija, Uston: Pemain Sudah Tampil Maksimal
Menang 1-0 Atas Tuan Rumah Bali United, Persebaya U-16 Kokoh di Puncak