Winger Oktafianus Fernando saat mengikuti sesi latihan bersama tim Persebaya di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo pada (04/2) lalu. (Persebaya)

Sejak pandemi Covid-19, pemain Persebaya berlatih mandiri di kediaman masing-masing. Melihat kondisi tersebut fisioterapis Persebaya, Samudra berinisiatif membantu pemain yang masih bertahan di Surabaya. Khususnya di apartemen untuk menjalani latihan mandiri. Kesempatan tersebut tidak disia-siakan penyerang sayap Persebaya, Oktafianus Fernando. 

Sejak Maret, pemain yang akrab disapa Ofan tersebut menjalani latihan di bawah pengawasan Samudra. Dengan supervisi dari fisioterapis Persebaya tersebut, Ofan mendapatkan menu speed, endurance, dan agility. Program-progam tersebut dibagi menjadi tiga kali pertemuan dalam seminggu.

”Sudah ikut program rutinnya sejak pandemi, biasanya kita latihan di gym dan lapangan tenis,” jelas Ofan. ”Bagi saya latihan dari Samudra berkualitas dan tepat sasaran, kita juga mudah memahami instruksinya,” lanjutnya.

Dengan program latihan dari Samudra, pemain bernomor punggung 8 tersebut yakin berada di tangan yang tepat. Karena menurut Ofan sebagai lulusan jurusan fisioterapi Universitas Airlangga, Samudra sudah paham betul bagaimana membuat program latihan yang baik untuk pemeliharaan otot atlet.

”Kalau latihan, semua orang bisa latihan, tapi latihan yang efektif dan tepat itu harus dengan orang yang tepat juga,” jelas Ofan.

Selain menjaga kondisi lewat latihan, Ofan juga rutin menjaga kondisi kesehatannya. Dengan menjaga pola makan dan mengkonsumsi vitamin untuk menambah imunitas tubuh. Pemain jebolan klub internal Persebaya tersebut juga menjalankan tri wani dalam kehidupan sehari-harinya.

Terlebih lagi Ofan memiliki putra yang masih bayi. Sebagai ayah dan kepala keluarga dirinya merasa tetap harus beraktifitas sekaligus menjaga keluarga di rumah dari ancaman pandemi Covid-19. (*)

 

 

Populer

Satu Poin Penting dari Tangerang
Menang 1-0 Atas Tuan Rumah Bali United, Persebaya U-16 Kokoh di Puncak
Persebaya Menunggu Jawaban Pemkot Terkait Sewa GBT dan G10N
Persebaya U-16 Percaya Diri Lolos ke Semifinal EPA
Kebobolan di Menit-Menit Akhir, Persebaya Gagal Raih Poin
Dari Gondo Mayit Mengetuk Pintu Langit