Stadion Gelora Bung Tomo dipenuhi oleh puluhan ribu Bonek saat Persebaya bertanding (Persebaya)

Tekad bangkit yang diusung Persebaya menyambut Shopee Liga 1 2019 pekan ke-22 harus tertunda. Sedianya Persebaya menjamu Borneo FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (2/10). Namun, laga ini tidak mengantongi izin dari Polrestabes Surabaya.

Kabar ini harus diterima Persebaya dan Borneo FC. Termasuk pendukung kedua tim, Bonek dan Pusamania. Pasalnya, Polrestabes Surabaya tak mengeluarkan izin karena berbarengan dengan aksi demo. Hal itu tertuang dalam surat balasan dengan nomor B/292/IX/YAN.2.1/2019/Intelkam tertanggal 28 September kemarin.

"Polrestabes Surabaya tidak dapat menerbitkan rekomendasi ijin keramaian umum dengan pertimbangan waktu pertandingan bersamaan dengan aksi unjuk rasa dari elemen buruh secara nasional," demikian bunyi surat tersebut.

Pihak kepolisian juga meminta panitia penyelenggara (panpel) pertandingan Persebaya untuk menyusun ulang jadwal melawan Borneo FC. "Kami sudah laporkan dan kirimkan surat ke PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait hal itu," kata Ram Surahman, sekretaris tim Persebaya siang ini. "Sampai saat ini kami masih menunggu surat resmi dari LIB terkait status pertandingan ini," sambungnya.

Ruben Karel Sanadi dkk bisa memiliki waktu persiapan yang cukup untuk menatap laga berikutnya. Bajol Ijo dijadwalkan menantang Persib Bandung, 19 Oktober mendatang. (*)

 

 

Populer

Persebaya Siapkan Skuad Lebih Cepat dan Lebih Baik Songsong Musim 2024/2025
Rute Baru di Tengah Kota Surabaya, Green Force Run 2024 Lebih Seru
Persebaya dan Pemkot Berkolaborasi untuk Meriahkan Hari Jadi Kota Surabaya
Menang 1-0 Atas Tuan Rumah Bali United, Persebaya U-16 Kokoh di Puncak
Persebaya Kampung Wani, Ratusan Warga Seru-Seruan Bareng Pemain 
Persebaya U-16 Percaya Diri Lolos ke Semifinal EPA